Apa kabarmu
disana???
Masih
seperti dulu duduk manis sambil senyum tak jelas seperti dulu.
Lucu yya
kamu...lucu atau gila yya
Kangen
iyaa...tapi benci nya juga iyaa
Masa itu
pernah menghampiri kita menjalani dalam perasaan yang sama.
Namun hanya
memerlukan sedikit waktu untuk menghilang dari ingatan.
Caramu yaa
dearr.... memang bagiku sangat tak bijak.
Menoreh
luka dibalik semyum ku..mungkin itu sudah bakat terkhasmu
Tapi
herannya masih saja aku tetap cinta.
Sebenarnya
apa salahku...apa salah hatiku..hingga rasa cinta itu terus tumbuh..tumbuh dan
tumbuh
Walaupun
pada dasarnya tak begitu besar harapanku untuk memilikimu namun cinta ini terlalu menggelabuiku.
Mungkin
belum saat nya hanya itu kata-kata yang selalu buatku tegar.
Kamu itu
ada tapi berasa tak pernah ada.
Kamu itu
disini...dihatiku walau kenyataannya kamu disana.namun entah apa yang membuatku
selalu merasa dekat.
Mungkin ini
yang dinamakan cinta.
Aku sudah
lama tak merasakan hal seperti ini.
Jujur ini
membuatku bingung..
Memang sudah
lama sekali aku tak jatuh cinta..hampir saja aku lupa bagaimana rasa bahagia
ketika aku jatuh cinta.
Walau
pernah ada yang mendekati...entah mengapa aku seolah menutup hati.
Aku tu
bukan pemilih tapi aku hanya tak ingin membuka hati untuk yang tak istimewa
dihatiku..
Itu saja se
alasan nya.
Hi dear...
Entah
percaya atau tidak.kau pernah jadi yang teristimewa...
Mungkin
awalnya hanya sekedar kagum..namun berlanjut....
Kau tau
mengapa...karena cara berpikirmu yang membuatku kagum
Dahulu Kamu
itu pintar...cerdas menurutku.
Suka
se...tapi hanya gitu-gitu aja...karena kurasa waktu itu bukan saat yang tepat
Seiring
waktu..aku terus mencari seseorang yang istimewa...
Jujur yya
aku tu perempuan biasa yang suka sama cara berpikir pria yang biasa.
Bagiku cara
berpikir itu adalah kunci istimewanya seseorang.
Aku tak
peduli seperti apa orangnya,namun yang penting yang aku percayain “jika cara berpikir seseorang
baik maka kepribadiannyapun baik”.
Mungkin
implikasi ini nilai kebenarannya sulit diukur.
Namun
bagiku begitu valid.
Memang tak
banyak yang tak percaya .tapi ini la aku.selalu percaya pada apa yang telah
kujalani.
Implikasi
in bukan sembarang ku yakini, tapi karena pengalaman lah aku bisa menyakininya.
Kamu
mungkin juga tak percaya kan.
Ya sudah
lah...ga apa-apa...
Karena
memang bukan area aku untuk memaksamu percaya.
Jadi aku
biarkan saja kamu berpikir..berpikir sebebas-bebas mungkin, hingga kau temukan
kesimpulannya..yang pada akhir keputusan dari pilihan hidupmu yang akan
membuatmu bahagia.
Aku hanya
bisa berdoa yang terbaik untukmu.
Karena ku
tau tak ada yang lebih indah dari mendoakan orang yang kita cintai...
Bukan
begitu kan...kau pasti tau tentunya..
Udah yaa...
Sampai
jumpa kembali dilain waktuu